Napoli Makin Kuat di Serie A, Tapi Enggan Meniru PSG atau BAYERN

Napoli Makin Kuat di Serie A, Tapi Enggan Meniru PSG atau BAYERN 

Napoli 2025
Napoli vs PSG Bayern
Napoli Serie A
Klub Liga Italia Terbaik
Napoli tidak seperti PSG
Strategi Napoli 2025

Napoli tampil lebih solid di musim 2025 dan membuktikan diri sebagai kekuatan baru di Serie A. Namun, mereka menolak mengikuti jejak dominasi seperti PSG di Prancis atau Bayern di Jerman. Berikut analisis strategi Napoli yang tetap membumi dan realistis.

Napoli, Liga Italia, Serie A 2025, PSG, Bayern Munchen, Klub Sepak Bola Eropa

Napoli Kini Lebih Kuat, tapi Tak Akan seperti PSG dan Bayern

Napoli, klub kebanggaan kota Naples, kembali mencuri perhatian pada musim 2024/2025. Setelah sukses meraih scudetto di musim-musim sebelumnya, Napoli terus menunjukkan perkembangan signifikan dari sisi taktik, pemain, dan visi klub. Namun, satu hal yang menarik, Napoli tidak ingin menjadi seperti Paris Saint-Germain (PSG) atau Bayern Munchen yang begitu dominan di liga masing-masing.

Dominasi yang Tidak Diinginkan

Napoli memang sedang dalam masa keemasan. Mereka kini memiliki skuat muda dan solid, dengan campuran pengalaman dan talenta muda yang sangat menjanjikan. Nama-nama seperti Khvicha Kvaratskhelia, Giovanni Di Lorenzo, hingga pemain baru asal Brasil dan Serbia memperkuat lini tengah dan depan mereka.

Namun, Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis menegaskan bahwa pihak klub tidak ingin Serie A menjadi “liga satu kuda pacu” seperti Bundesliga bersama Bayern atau Ligue 1 bersama PSG. “Dominasi terlalu lama di liga justru membunuh kompetisi dan gairah suporter,” ujarnya dalam wawancara dengan media Italia.

Filosofi Napoli: Kuat, Tapi Kompetitif

Napoli justru mendorong persaingan sehat di Serie A. Mereka menyambut baik kebangkitan AC Milan, Inter, dan Juventus agar kompetisi tetap menegangkan. Dengan begitu, Napoli ingin terus berkembang dalam tekanan, bukan hanya menang karena tidak ada pesaing.

Pelatih Napoli juga mengadopsi pendekatan fleksibel yang berbeda dari kebanyakan klub raksasa Eropa. Mereka tidak belanja jor-joran, melainkan mencari bakat tersembunyi seperti yang mereka lakukan dengan Victor Osimhen dan Kim Min-jae.

Lebih dari Sekadar Klub Sepak Bola

Napoli kini menjadi simbol perlawanan terhadap budaya sepak bola modern yang berorientasi bisnis semata. Dengan tetap menjaga kedekatan emosional dengan para tifosi, mereka menolak menjadi klub superstar,yang terlalu eksklusif.

Napoli masih menjaga harga tiket agar tetap terjangkau, serta membuka latihan untuk publik dan melakukan banyak kegiatan sosial di Naples. Ini menjadikan Napoli bukan hanya tim bola, tapi bagian dari identitas lokal.

Musim 2025: Target Realistis

Musim ini, target Napoli adalah mempertahankan posisi di tiga besar Serie A, lolos ke perempat final Liga Champions, dan meraih minimal satu trofi domestik. Ini dinilai realistis mengingat persaingan makin ketat, dengan Inter dan Milan berinvestasi besar.

Mereka juga tak ingin tergoda dengan proyek Super League atau menjual saham ke investor asing. “Napoli adalah milik rakyat Naples, bukan korporasi internasional,” ujar De Laurentiis.

Pembeda dari PSG dan Bayern

PSG dan Bayern identik dengan dominasi penuh di liga domestik. Mereka terlalu jauh meninggalkan pesaingnya secara finansial dan kualitas pemain. PSG memiliki Messi, Mbappé, dan Neymar; Bayern menguasai Bundesliga lebih dari satu dekade. Namun, Napoli ingin cerita berbeda.

Mereka ingin menjadi juara dengan cara yang adil, bersaing ketat, dan memberi hiburan berkualitas tinggi untuk fans lokal maupun global. Klub ini lebih mengedepankan kesinambungan proyek jangka panjang dibanding gelar instan.

Pemain Napoli merayakan gol dalam laga Serie A 2025

Skuat Napoli musim 2025 bersiap di Stadion Diego Maradona
Pelatih Napoli memberi instruksi taktik kepada para pemain
Para suporter Napoli memenuhi tribun stadion dengan nyanyian dan flare
Presiden Napoli, Aurelio De Laurentiis berbicara soal masa depan klub.